Senin, 31 Mei 2010

Ibadah anak Se-Klasis Klaten Timur


Dalam rangka menjalin kebersamaan dan menumbuhkan rasa

persaudaraan antar anak Sekolah Minggu Gereja Kristen Jawa se-

Klasis Klaten Timur, melalui program Pembinaan Warga Gereja

PWG) Klasis Klaten Timur khususnya Komisi Anak, mengajak

anak-anak usia Sekolah Minggu se-Klasis Klaten Timur untuk

menggali keunikan serta keberagaman yang ada di sekitar tempat

mereka bermain.

Hal ini didasari pada pemikiran bahwa sangatlah penting untuk

menumbuhkan pemahaman dalam diri anak sejak dini, terhadap

keragaman di sekitar mereka. Dimana anak-anak Sekolah Minggu

merupakah merupakan tulang punggung gereja di masa yang akan

datang. Karena itu disadari atau tidak pada masa sekarang semakin

sulit untuk menemukan suatu keharmonisan di tengah keberagaman.

Pendapat ini semakin diperkuat dengan adanya kecenderungan

kelompok masyarakat tertentu yang mengidentifikasikan dirinya

menurut jenis kelamin, profesi, agama, ras, bahasa, kebudayaan,

status sosial dan asal daerah.

Proses identifikasi semacam ini tentu saja akan memunculkan

banyak golongan dalam masyarakat dengan identitas dan ciri-ciri

ertentu. Konflik dapat saja muncul ketika di antara kelompok

masyarakat tersebut dihadapkan pada suatu masalah dan mereka

memiliki pandangan yang berbeda terhadap hal tersebut.

Sempitnya pemahaman dan penghargaan terhadap perbedaan

mendorong munculnya fanatisme berlebihan terhadap golongan

atau kelompoknya. Hal ini disebabkan mereka merasa perlu

membela kepentingan kelompoknya dengan cara apapun. Pada

gilirannya fanatisme sempit ini hanya akan membawa rasa

kebencian antar sesama, bahkan akan menimbulkan ancaman baru

berupa perpecahan dalam masyarakat.

Sebagai generasi penerus masa depan gereja, anak-anak harus

dijauhkan dari pengaruh buruk yang timbul akibat kurangnya

pemahaman terhadap berbagai macam bentuk keberagaman. Oleh

sebab itu diperlukan usaha dari semua pihak untuk membantu anak-

anak agar dapat mengerti dan mengenal keunikan serta keragaman

yang ada di lingkungan bermain mereka. Sehingga dapat

menumbuhkan semangat kreativitas mereka serta membangun

semangat dalam beribadah kepada Tuhan.

Sadar dengan kondisi tersebut, Pembinaan Warga Gereja Klasis

Klaten Timur melalui program Ibadah Anak se-Klasis Klaten Timur,

ingin berpartisipasi menumbuhkan penghargaan terhadap

keberagaman yang ada di alam dan di masyarakat, membangun

semangat beribadah serta mengembangkan kreativitas mereka.

Partisipasi tersebut diwujudkan dalam bentuk kegiatan ibadah anak

yang dikemas dalam kreativitas anak akan melibatkan Komisi Anak

dari 12 Gereja se-Klasis Klaten Timur.

Kegiatan kreativitas anak kali ini dikemas dalam outbond dan

mewarnai difokuskan agar anak mampu mengenal dan menerima

keberagaman secara positif. Beragamnya peserta kreativitas anak,

tidak hanya berdasarkan jenis kelamin dan asal daerahnya namun

juga berdasarkan status sosial ekonomi orang tua. Menggunakan

metode bermain sambil belajar, dalam setiap permainan dan

penugasan, anak dibimbing memecahkan permasalahan berdasarkan

kreativitas dan imajinasinya sendiri. Unsur kreativitas ini diyakini akan

berguna bagi perkembangan mental anak. Diharapkan setelah acara

kreativitas anak ini berakhir, anak menjadi inovatif, senang berkreasi

serta tidak mudah putus asa.



Template by : kendhin x-template.blogspot.com